Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh....
Do'a menurut istilah adalah permohonan kepada Allah agar didekatkan rahmat Allah kepada dirinya kebalikan dari do'a adalah laknat atau kutukan (memohon agar dijauhkan dari Rahmat Allah SWT).
Do'a menurut istilah adalah permohonan kepada Allah agar didekatkan rahmat Allah kepada dirinya kebalikan dari do'a adalah laknat atau kutukan (memohon agar dijauhkan dari Rahmat Allah SWT).
Artinya :
Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.
Dengan demikian apabila kita hendak menginginkan terkabulnya do'a, minimal ada dua syarat agar do'a dikabulkan oleh Allah SWT :
1. Manusia harus taat dengan seruan-Nya atau perintah-Nya.
2. Manusia harus meyakini bahwa Allah SWT maha Pengasih dan maha Penyayang.


Artinya :
Hai orang-orang yang beriman, penuhilah seruan Allah dan seruan Rasul apabila Rasul menyeru kamu kepada suatu yang memberi kehidupan kepada kamu, ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah membatasi antara manusia dan hatinya dan sesungguhnya kepada-Nya-lah kamu akan dikumpulkan.
Berangkat dari sebuah perubahan sosial yang sangat cepat, dari kehidupan sosial yang bermula dari krisis keuangan dunia berdampak kepada kondisi yang sangat memprihatinkan yang sangat menyolok adalah PHK, sehingga hampir di sudut negeri ini sering kita dengar dan kita lihat lewat media elektronik maupun cetak banyak terjadi kejahatan, kemungkaran dan kemaksiatan yang merusak sendi-sendi kehidupan yang sangat fondamental termasuk didalamnya krisis moral dan sosial.
Bangsa yang bermoral dan Religius seperti negeri kita ini yang mayoritas beragama Islam dan pancasilais, dalam rangka menghadapi krisis yang dimaksud sangatlah mengandalkan kekuatan moralnya untuk selalu memohon pertolongan kepada Allah SWT sebagai kekuatan keyakinan sekaligus meningkatkan kesabaran sembari sambil memanjatkan do'a agar krisis yang menyulitkan dialami bangsa ini ada kemudahan atau kesudahannya.
Firman Allah SWT dalam surat Al Insyirah ayat 1-6 :
Artinya :
Bukankah Kami telah melapangkan dadamu ( Muhammad), dan Kami meringankan bebanmu yang berat, yang memberatkan punggungmu, dan Kami tinggikan namamu. Maka sesungguhnya sesudah kesulitan ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan ada kemudahan.
Oleh karena itu berdo'a sesungguhnya tak lebih dari sekedar memohon, menyeru atau membuka komunikasi terhadap Sang Khaliq, Dzat Pemelihara komunikasi. Do'a erat kaitannya dengan keinsyafan total akan makna, hakekat dan tujuan hidup.
Rasulullah Saw mengisyaratkan "bahwa do'a merupakan otaknya ibadah" Ia merupakan titik pusat kegiatan vertikal menuju kesabaran berketuhanan.
Petikan ayat pada surat Al Insyirah mencerminkan keberhasilan Rasulullah Saw bersikap sabar, tawakal penuh keteguahan dan didalam menghadapi segala hal. Jadi sama halnya dengan amalan-amalan yang bersifat ritual seperti wirid, dzikir dan do'a yang dilakukan sangat memberi makna bagi individu bila dapat menangkap isi dan semangatnya. Sebab pada saat seperti inilah seorang hamba berdialog dengan Sang Khaliqnya.
Inilah yang dilakukan oleh umat Islam dalam menghadapi krisis. Tetapi alangkah lebih baiknya bila berdo'a memohon kepada Allah SWT tidak hanya di saat-saat krisis atau susah saja, melainkan dilakukan setiap saat kita berusaha untuk tetap berdoa.
Wassalam.
No comments:
Post a Comment